Pengmas: ‘Sosialisasi penggunaan board game sebagai alat bantu ajar bahasa inggris siswa SD di Yayasan Rumah Yatim Al Hadiyyin’

Cara belajar tanpa menjadi bosan ala Dosen Universitas Telkom

Belajar. Mendengar kata “Belajar”, pasti yang terlintas di benak adalah kegiatan membosankan yang kalau tidak terpaksa tidak akan dilakukan. Kegiatan belajar dilakukan tentunya bukan tanpa maksud dan tujuan. Para tenaga pengajar kerap kali “memaksa” para siswa untuk belajar agar dapat mengingat, mengerti, memahami, dan mempraktikan suatu materi tertentu.

Namun, seiring dengan munculnya perkembangan teknologi, inovasi, dan juga teori-teori baru mengenai media pembelajaran yang efektif, proses belajar pun semakin bervariasi tidak melulu hanya mendengarkan pemaparan dari pengajar di dalam kelas. Saat ini, sudah banyak bermunculan media pembelajaran interaktif, salah satunya adalah metode bermain sambil belajar yang coba diterapkan oleh tim dosen program studi Teknik Industri Universitas Telkom dalam rangka kegiatan pengabdian kepada masyarakat.

Tim terdiri dari Afrin Fauzya Rizana, S.T., M.T. dan Rayinda Pramuditya Soesanto, S.T., M.T., ini mencoba mensosialisasikan media pembelajaran papan permainan sebagai bagian dari proses belajar sambil bermain pada mata pelajaran Bahasa inggris untuk siswa sekolah dasar. Kegiatan sosialisasi tersebut dilaksanakan di Yayasan Rumah Yatim Al-Hadiyyin pada tanggal 04 Juli 2019.

Dari hasil sosialisasi tersebut, terlihat bahwa siswa-siswa sekolah dasar sangat antusias dalam pelaksanaan permainan tersebut. Siswa-siswa pun memberikan umpan balik yang sangat positif dari kegiatan ini. Mereka mengaku cara pembelajaran seperti ini sangat menyenangkan, dan mereka tidak menyadari bahwa mereka sedang belajar. Para siswa pun berharap ketika di kelas, guru-guru bias memberikan selingan kegiatan bermain sambil belajar.